Aceh-Risetnews.com – Yang dikenal kaya akan sumber daya alam, masih menghadapi tantangan besar dalam menciptakan lapangan kerja yang memadai bagi masyarakatnya. Meskipun potensi alamnya melimpah, nyatanya banyak masyarakat Aceh yang belum dapat merasakan manfaat langsung dari kekayaan tersebut.
Razali, yang akrab disapa Nyakli Maop, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi ini. Menurutnya, pemerintah tampaknya lebih pandai menghabiskan anggaran daripada menciptakan lapangan kerja yang diharapkan masyarakat. “Kita melihat bahan baku yang ada di Aceh sangat banyak, tapi tidak satu pun perusahaan yang ada saat ini di Aceh yang bisa menampung rakyat Aceh,” ungkapnya.
Beliau juga menyoroti bahwa hampir semua kebutuhan, baik untuk pembangunan, alat perkantoran, sekolah, maupun instansi pemerintah, didatangkan dari luar Aceh. Hal ini menunjukkan kurangnya industri lokal yang dapat menyerap tenaga kerja dan mendukung perekonomian daerah.
Razali menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja yang memadai untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh. Dengan potensi alam yang besar, diharapkan pemerintah dapat lebih fokus pada pengembangan industri dan penciptaan lapangan kerja yang bermanfaat bagi masyarakat setempat. (Red)







